Lokasi
– Ketinggian 400 – 1400 m dpl, suhu 25 – 28 °C, rH = 70 % ,memiliki musim kering yang tegas
Umur -30
Olah lahan I – Tanah diolah dengan kedalaman ± 40 cm (galur bedeng)
Umur -15
Pemberian Pupuk Kandang – Lubang tanam diberi pupuk kandang 10 – 20 ton/ha, agar gembur
– Jika perlu diberi rock phosphat,dolomit
Umur -7
Pemupukan dasar – Dosis per lobang : Urea = 20 gr, SP – 36 = 20 gr, Kies = 10 gr
Umur -3
Aplikasi Bio P utk tanah – Aplikasikan dengan semprot/disiram/bersama ppk kandang
Umur 0
Penanaman
(Populasi = 40.000 – 50.000 tan/ha)
– Jarak tanam (50 + 75) x 40 cm atau (40+60) x 40 cm / 40 x 50 cm
– Tanam bibit yang telah berdaun 4 – 5 atau 20 – 30 cm pada tanah kondisi lembab
Umur 15-21
Penyulaman – Sulam tanaman yang mati/busuk/kering
Umur 15-21
Penyiangan – Penyiangan terhadap gulma segera
Umur 35-40
Pemupukan I + Bio P 2000 Z – Pupuk dengan dosis : N = 50 kg/ha, P = 10 kg/ha, K = 30 kg/ha
Umur 60-75
Penjarangan/Pemeliharaan – Usahakan 1 pohon perlubang
Umur 90
Aplikasi Bio P 2 + PHPT – Aplikasi sesuai dosis dan untuk HPT secara bijaksana
Umur 120
Penyiangan & Pembumbunan + Penyemprotan Bio P 2000 Z
– Setelah penyiangan dengan perempelan cabang yang tidak produktif, dilanjutkan dengan pembumbunan
Umur 180
Pupuk Susulan 1 + Bio P 2000 Z (± 6 bl)
– Pupuk dengan dosis : N = 50- 60 kg/ha, P = 20 kg/ha, K = 40 kg/ha
Umur 270
Pupuk Susulan 2 + Bio P 2000 Z (± 9 bl)
– Pupuk dengan dosis : N = 50- 80 kg/ha, K = 50 kg/ha dan Aplikasi bio P 2000 Z
Umur 275
Persiapan Buah & Pemeliharaan – Aplikasi sesuai dosis dan untuk HPT secara bijaksana
Panen – Umur panen tergantung varietas
– Ciri –ciri siap panen : Green Mature, daun kelopak tambahan siap mengering, buah menggema jika diketuk, dipegang/pijit mudah rekah, beraroma.